Pokerqq13 Situs Poker Terpercaya - Pernyataan positif hamil dari dokter kandungan tentu menjadi berita yang menggembirakan bagi sebagian besar pasangan suami istri. Apalagi bila kehamilan ini merupakan kehamilan yang pertama. Kebanyakan wanita sangat gembira dengan kehamilannya sehingga ingin menjaga kandungannya sebaik mungkin. Tidak jarang juga mereka menolak untuk melakukan hubungan intim saat hamil muda karena takut aktivitas seksual tersebut dapat membahayakan janinnya yang masih lemah. Namun, rasa kekhawatiran tersebut sebenarnya terlalu berlebihan. Selama kondisi kandungan tidak memiliki masalah, hubungan intim aman dilakukan kok. Malah hubungan intim di trimester pertama dapat dilakukan lebih nyaman karena perut ibu belum terlalu besar. Jadi, enggak usah takut lagi. Berikut posisi hubungan seks yang aman dilakukan saat hamil muda.
Image result for posisi seks saat hamil

1. Missionari Klasik

Mumpung perut ibu hamil masih belum besar di trimester pertama ini, ibu dan suami bisa melakukan posisi misionaris dengan leluasa. Namun, mintalah suami untuk berhati-hati agar jangan sampai menggencet perut ibu. Ketika melakukan posisi ini, ibu enggak perlu banyak bergerak agar bisa lebih rileks.
Posisi misionaris memungkinkan ibu dan suami saling membuat dan mempertahankan kontak mata selama penetrasi. Dengan demikian, ibu dan suami pun bisa merasa semakin intim dan menikmati hubungan seks. Selain itu, penting untuk menjaga kadar oksitosin dalam tubuh mengalir selama masa awal kehamilan. Hormon tersebut bermanfaat untuk meredakan rasa stres dan cemas yang biasanya dirasakan ibu hamil di trimester pertama.

2. Woman on Top

Posisi wanita di atas merupakan posisi hubungan seks yang paling aman dilakukan sepanjang masa kehamilan. Oleh karena tidak ada kemungkinan perut ibu hamil akan tertekan atau tergencet. Posisi seks ini juga bisa dipastikan tidak akan memberi pengaruh apapun, baik terhadap kondisi ibu maupun janin. Selain itu dalam posisi ini, ibu hamil dapat mengendalikan kecepatan serta seberapa dalam penetrasi.

3. Spooning

Posisi hubungan intim di mana ibu berbaring miring ke satu sisi dan suami berada di belakangnya atau menghadap ke punggung ibu juga termasuk posisi yang aman dilakukan saat hamil muda. Hal ini memungkinkan penetrasi tidak terlalu dalam, sehingga tidak akan berdampak ke janin. Posisi seks ini mungkin membutuhkan upaya untuk mencapai ritme yang sesuai. Namun, setelah ibu dan suami menemukan kecepatan yang nyaman, maka posisi seks ini akan terasa semakin nikmat dan menyenangkan.

4. Scissors

Posisi seks lainnya yang paling cocok dilakukan saat hamil muda adalah posisi scissors. Posisi seks ini memungkinkan ibu dan suami berbaring di atas ranjang dan saling memandang yang dapat menambah keintiman dan perasaan cinta. Penetrasi yang bisa dilakukan pun tidak terlalu dalam, sehingga ibu tidak perlu khawatir janin akan terganggu.

5. Side Saddle

Posisi seks ini juga merupakan salah satu posisi yang nyaman dilakukan di trimester pertama dan kedua. Dalam posisi ini, ibu hamil hanya perlu berbaring dan rileks, sedangkan suami yang akan melakukan semua pekerjaan. Tangan pria juga bebas untuk merangsang payudara dan klitoris wanita. Penetrasi yang bisa dilakukan juga tidak terlalu dalam.

6. Posisi Lainnya yang Menantang

Posisi seks akrobatik yang menantang mungkin tidak bisa dilakukan saat sedang hamil besar. Namun, posisi seks ini sangat mungkin dilakukan oleh ibu yang usia kehamilannya masih muda. Bila ibu dan suami adalah tipe pasangan yang suka bereksperimen di ranjang, trimester pertama masih merupakan waktu yang tepat untuk mengeluarkan sisi liar ibu. Bila ibu merasa kondisi kandungan cukup kuat untuk mencoba posisi seks yang sedikit berbeda dan menantang, tidak salah untuk melakukannya. Begitu kehamilan ibu sudah membesar, tidak ada lagi kesempatan bagi ibu dan suami untuk mencoba posisi seks yang menantang.